Tujuan dari pembagian tes ini adalah untuk menilai suatu sikap kelincahan, ketelitian dan konsentrasi dalam waktu yang ditentukan, karena tes sangat mempengaruhi kinerja seseorang dalam bekerja.
Tes Pauli, juga dikenal sebagai tes koran, merupakan salah satu ringkasan yang direvisi dan melengkapi tes sebelumnya, yaitu tes Kraepelin pendiri, serta persiapan untuk tes Emil Kraepelin. Sekitar tahun 1983, Dr Richard Pauli menikah dengan Dr. Wilhelm Arnold dan Prof. DR. Van Hiss mengembangkan tes Pauli sesuai dengan metode tes Kraepelin sebelumnya dengan beberapa teknik perhitungan sederhana untuk menentukan grafik peserta tes.
Rahasia tes Pauli yang akurat adalah dengan menjumlahkan semua urutan dalam angka.
Masalahnya, bagaimanapun, adalah bahwa seluruh rangkaian angka bertambah banyak. Karena itu disebut tes Pauli atau tes koran. Untuk melaksanakan tes Pauli ini, peserta tes membutuhkan konsentrasi dan stabilitas serta ketekunan. Berikut ini adalah contoh tes Pauli atau tes koran:
Contoh soal tes Paulin
Rahasia ujian Pauli
Baca cepat Buka
Dengarkan baik-baik instruksi berikut dari manajer Anda. Jangan bernegosiasi dengan sesama siswa ketika pembimbing memberikan instruksi, karena dengan tes pauli supervisor sering memberikan instruksi rahasia penjumlahan jawaban dengan mengisi tulisan 1 atau 2 digit.
Baca Selengkapnya: Banjir adalah
Pada contoh gambar di atas, dimana angka 1 + 3 = 4, peserta harus mengisi sisi angka tersebut. Sedangkan angka 9 + 1 = 10 ada di angka selanjutnya, angka yang harus diisi peserta adalah angka 0, karena angka tersebut berisi puluhan.
Kondisi dalam tes Tes Pauli
Di bawah ini adalah beberapa ketentuan Prosedur Tes Pauli, antara lain sebagai berikut:
Ketika Anda membuat grafik datar, Anda menyadari bahwa orang perlu melakukan pekerjaan mereka secara konsisten
Saat Anda membuat bagan yang seimbang, Anda menyadari bahwa Anda adalah orang yang sedang bekerja
Saat Anda membuat grafik menurun, Anda menemukan bahwa tampilan yang ditampilkan berkurang saat Anda bekerja, membuatnya mudah bosan dan bosan.
Saat Anda membuat bagan yang naik, Anda menemukan bahwa Anda dapat menunjukkan kualitas dalam diri Anda untuk mencapai kesuksesan di tempat kerja.
Saran untuk melakukan tes tes Pauli
Berikut adalah beberapa saran untuk tes Pauli, antara lain sebagai berikut:
Peserta harus fokus pada lembar tes
Peserta harus berhati-hati dan teliti saat melakukan tes performing
Tingkatkan instruksi untuk tes Pauli
Fokus pada pengujian
Peserta harus tetap fokus
Walaupun tes Pauli benar-benar menguji etos kerja, tes Pauli tetap dianggap sebagai tes pribadi, karena mengikuti tes Pauli adalah hasrat dan kemauan. Di sisi lain, hasil kerja adalah fungsi dari gairah dan kompetensi. Gairah adalah produk dari tujuan dan kemauan. dan kemauan adalah kekuatan langkah responsif dalam bentuk aktivitas
intelektual normal dan pengendalian diri.
Demikian penjelasan materi tentang rahasia sukses pelaksanaan tes pauli yang tepat (tes pauli) Semoga materinya bermanfaat bagi para siswa.
Lihat Juga :
https://www.jpnn.com/news/mengenal-winning-eleven-gim-olahraga-paling-populer
https://www.wartaekonomi.co.id/read349487/bosan-main-game-itu-itu-aja-cobain-nih-mini-militia-god-mod-apk-unlimited-nitro-dan-ammo-2021
https://www.beritasatu.com/nasional/123845/ini-contoh-teks-prosedural-protokol-sederhana-kompleks
https://www.suara.com/bisnis/2021/07/08/092216/pentingnya-mengenal-dan-mempelajari-jenis-teks-prosedur
https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/161461/keunggulan-dan-kurangnya-wa-web-sebagai-fitur-whatsapp
https://ayobandung.com/read/2021/07/08/250265/tahapan-mudah-penggunaan-wa-web
https://www.solopos.com/pengertian-teks-eksplanasi-adalah-ciri-struktur-kaidah-contoh-1137977
https://www.gamegim.com/
https://majalahkartini.co.id/
https://1news.id/
https://kebangkitan-nasional.or.id/